Saya memutuskan untuk mengakhiri semua sejarah saya di sosial media “terbuka”. Bukan lagi men-deaktivasi melainkan mendelete akun-akun tersebut. Mulai dari Facebook (dengan jumlah teman lebih dari 3000an), Line (entahlah berapa jumlah teman di sana), serta instagram (terakhir hampir menyentuh angka 1800 follower), youtube (ada akun baru sih). Sedangkan twitter, akun ini telah terdelete sejak awal tahun 2017 lalu. Seperti yang pernah saya bahas di beberapa postingan sebelumnya. Saya ingin dikenal sebagai penulis. Karena setelah sekian lama berkecimpung di dunia media sosial dan jadi bagian perkembangannya, beberapa media yang saya sebutkan sebelumnya memang memberikan efek tak banyak untuk kemampuan menulis dan berpikir saya. Yang ada kemampuan bergosip dan adu pamer yang makin gak terkendali.
Terlalu menjemukan rasanya bila mengepost sesuatu, bukannya diskusi, isinya hanyalah pujian, keren kak, bagus kak, mau ke Jepang juga kak. Postingannya apa, komennya apa. Untuk saya pribadi, rasanya itu tidak akan memajukanperkembangan diri saya. Di sisi lain tentu saja saya harus sangat fokus dengan target-target saya. Dan media sosial menjadi aspek distraksi terbesar saya untuk fokus.
Demi melancarkan jalan sebagai seorang penulis, di tahun ini saya semakin giat untuk update di blog pribadi ini, juga mengikuti beberapa lomba menulis serta ikut berkontribusi dalam pembuatan buku. Selain target menerbitkan jurnal mengenai riset saya tahun ini (harus!), saya punya target untuk draft novel saya di akhir tahun ini selesai, dan semoga ketemu publisher yang bersedia menerbitkan novel tersebut. ya! novel, karena membuat novel itu membutuhkan kekreatifan jiwa dan daya hayal tingkat tinggi, karena kita menjadi “dewa” atas karakter-karakter yang kita bikin. Selain itu, saya kembali aktif menjadi penulis di kompasiana, kaskus (selasar.com dan quora.com jadi tempat kalau gatal mau diskusi, atau cari berita tambahan)
Sebelumnya saya sudah lama vakum di dunia kompasiana, gak ada artikel saya yang menjadi artikel utama. Namun, 2018 berubah. Akhirnya setelah sekian lama akun itu terdaftar, satu artikel saya jadi artikel utama. Yatta!!


Leave a comment